TIK untuk Pendidikan di Negeriku

Nama   : Raditya Prirahmadian
NPM   : 140810160009

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagai bagian dari ilmu pengetahuan dan teknologi secara umum adalah semua teknologi yang berhubungan dengan pengambilan, pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi. Jika dilihat pada saat sekarang ini perkembangan teknologi informasi terutama di Indonesia semakin berkembang. Dengan adanya teknologi informasi dan komunikasi dapat memudahkan kita untuk belajar dan mendapatkan informasi yang kita butuhkan dari mana saja, kapan saja, dan dari siapa saja. 

Dalam dunia pendidikan perkembangan teknologi informasi mulai dirasa mempunyai dampak yang positif karena dengan berkembangnya teknologi informasi dunia pendidikan mulai memperlihatkan perubahan yang cukup signifikan. Banyak hal yang dirasa berbeda dan berubah dibandingkan dengan cara yang berkembang sebelumnya. Saat sekarang ini jarak dan waktu bukanlah sebagai masalah yang berarti untuk mendapatkan ilmu, berbagai aplikasi tercipta untuk memfasilitasinya.

Salah satu media yang sangat berperan untuk menyebarkan informasi pendidikan terbaru dalam dunia pendidikan adalah internet. Hal ini akan membuat setiap pengajar dapat mengikuti perkembangan atau informasi terbaru di dunia pendidikan yang mereka tekuni. Selain informasi terbaru, keberadaan internet juga memberikan dampak kemajuan di dunia pendidikan. Kemajuan yang dimaksud dalam hal ini adalah sebuah perubahan dari situasi awal menuju situasi baru yang lebih baik dari sebelumnya.

Namun sebagai sesuatu yang digunakan banyak orang, internet pun pasti memiliki dampak negatif bagi dunia pendidikan, diantaranya mempermudah terjadinya pelanggaran terhadap Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) karena semakin mudahnya orang dalam mengakses data, sehingga menyebabkan orang yang bersifat plagiatis akan melakukan kecurangan.  Dengan adanya internet, orang orang tentunya akan lebih mudah dalam mencari informasi tentang pendidikan yang dia butuhkan. Namun, kadang-kadang ada saja orang yang lupa bahkan sengaja tidak mencantumkan sumber informasi yang dia dapat. Hal ini tentu saja merupakan pelanggaran etika akademika yang biasa disebut plagiarisme.

Selain itu, ada dampak negatifnya lagi yaitu mengakibatkan orang untuk berpikir pendek dan bertahan konsentrasi dalam waktu yang singkat, karena tergantung pada alat yang digunakan. Hal ini biasanya terjadi pada siswa atau mahasiswa, ketika mereka mendapatkan tugas. Orang orang yang tidak mau bekerja keras untuk mengerjakannya pastinya akan langsung mencari jawabannya melalui internet, sehingga kemampuan dirinya tidak terasah dan tidak berkembang.

Meskipun dengan adanya dampak dampak negatif di atas, internet tentunya juga memiliki berbagai dampak positif yang jumlahnya lebih banyak dari dampak negatifnya. Salah satunya adalah informasi yang dibutuhkan untuk dunia pendidikan bisa diakses lebih cepat. Selain itu, bahkan ada pula pembelajaran dengan konsep e-learning dimana ini bisa membantu siswa/mahasiswa yang berhalangan hadir di kelas untuk tetap mendapatkan ilmu dan pengetahuan.

Sebagai mahasiswa, kita tentunya harus bisa bijaksana dalam menggunakan internet ini. Jangan saampai kita menggunakannya menuju arah yang salah, karena internet ini jika digunakan di jalan yang seharusnya tentu akan sangat membantu bagi bidang pendididkan khususnya di Indonesia. Banyak dampak negatif yang harus kita waspadai, namun banyak pula dampak positif yang bisa kita manfaatkan perihal perkembangan teknologi di bidang pendidikan ini. Maka dari itu, satu kata yang harus kita resapi maknanya dan kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari khususnya ketika herhubungan dengan internet adalah bijaksana.