Ke Mana Teknologi Indonesia?

Nama   : Erlangga Riyyan Nugraha
NPM   : 140810160018

Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Pada zaman sekarang, teknologi adalah salah satu bagian dalam kehidupan manusia. Walaupun kita bisa hidup tanpa teknologi, akan tetapi hidup itu sendiri akan menjadi sangat sulit seperti di zaman dahulu. Bisa Anda bayangkan apabila kita ingin memberitahu suatu informasi penting dan mendadak, kita harus berlari ke tempat tujuan informasi itu. Sedangkan dengan adanya teknologi kita bisa menyampaikan informasi dengan jarak tak terbatas dalam hitungan detik. Tidak dapat dipungkiri jika perkembangan teknologi masa kini berkembang sangat pesat. Dari yang sederhana hingga yang menghebohkan dunia. Kita sendiri sebagai pengguna teknologi harus dapat memilih dan memilah mana perkembangan teknologi yang baik dan sesuai dengan budaya kita. Walaupun ada perkembangan teknologi yang positif akan tetapi masih saja bersinggungan dengan kelompok tertentu contohnya aplikasi ojek online yang menyebabkan penghasilan ojek konvensional berkurang. Khususnya saya sendiri sebagai mahasiswa teknik informatika yang memiliki cita-cita untuk meratakan teknologi di Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Serta membuat teknologi Indonesia dipandang dunia, tentu dalam konteks yang positif.

Indonesia saat ini masih tergolong sebagai negara berkembang. Apabila dibandingkan dengan negara-negara maju seperti Jepang atau Amerika. Kita tertinggal jauh, termasuk dalam bidang teknologi. Selama ini kita hanya berperan sebagai konsumen produk-produk luar negeri padahal sumber daya alam Indonesia jauh di atas mereka negara maju terutama Jepang. Pertanyaannya, mengapa sampai saat ini negara kita belum juga membuat produk teknologi sendiri? Sumber daya alam melimpah, tenaga ahli juga ada. Mungkin di sinilah peran pemerintah dibutuhkan agar membantu para tenaga ahli Indonesia memulai gerakannya memajukan teknologi Indonesia.

Tentu kita sebagai rakyat Indonesia tidak mau terus tertinggal. Maka dari itu mari kita bantu negara kita dengan menghargai dan membeli produk-produk Indonesia baik dalam bidang teknologi ataupun bukan. Sebagai contoh, sempat heboh ada warga Indonesia yang bisa membuat TV tabung sendiri dan menjualnya dengan harga yang sangat terjangkau oleh masyarakat sekitar. Sudah tentu merintis usaha itu sangat sulit, belum lagi dia sempat ditipu oleh marketingnya sendiri. Namun apa yang terjadi terhadap “warga yang mampu membuat TV tabung terjangkau” tersebut? Ya, pemerintah malah menyita dan memusnahkan TV tabung ciptaan warga tersebut dengan alasan “adanya permasalahan perizinan dan hak cipta” padahal masalah tersebut telah diselesaikan seminggu sebelumnya. Miris bukan? Salah satu anak bangsa yang kreatif ini malah menjadi korban pemerintah. Hal yang dapat kita petik dari contoh di atas adalah kita tidak boleh mudah menyerah, percara pada diri sendiri, selalu bangkit tiap kali kita jatuh, jadi orang yang kreatif, inovatif, dan produktif.

Perkembangan teknologi itu sendiri tidak mengenal kata selesai. Teknologi akan terus berkembang dan terus berkembang. Contohnya seperti dalam jaringan, sekarang kita sudah bisa menikmati layanan baru koneksi internet 4G yang dengan kecepatannya proses download/upload pun semakin singkat tapi di Korea sana mereka sudah menggunakan layanan koneksi internet 5G. Ya, itu merupakan hal yang positif karena dengan berkembangnya teknologi, pekerjaan manusia pun menjadi lebih mudah. Akan tetapi kita tidak boleh menjadi egois akan hal ini. Kita juga harus memikirkan apa yang terjadi di pelosok sana. Jangankan 4G, listrik saja masih belum terjangkau seluruhnya. Di situlah peran kita sebagai rakyat Indonesia dibutuhkan. Mari kita bantu pemerataan perkembangan teknologi khususnya di perbatasan. Apabila kita tidak bisa mengalirkan listrik secara langsung, kita masih bisa membantu dengan cara lain seperti menyisihkan sebagian dari uang jajan kita untuk didonasikan kepada mereka. Apabila masih tidak bisa, mungkin kita bisa menyumbangkan ide-ide yang bermanfaat guna menambah laju perkembangan teknologi Indonesia. Dan apabila masih juga tidak bisa, kita bisa bantu dengan doa.