Perkembangan IT di Indonesia


Nama   : Alfin Bilqisthi
NPM   : 140810160052

Seiring berkembangnya zaman, sudah tak terasa kita telah hidup di zaman yang penuh kecanggihan dan semuanya serba praktis. Semua orang berlomba-lomba untuk dapat menciptakan hal yang baru dan dapat mempermudah pekerjaannya. Termasuk juga di dalamnya adalah perkembangan IT yang berkembang sangat pesat di dunia, khusunya di negara kita tercinta.

Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data dengan memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas. Informasi yang dimaksudkan adalah informasi yang akurat, relevan, dan tepat waktu yang dapat digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, pemerintahan. Informasi ini juga harus bernilai strategis sehingga dapat digunakan dalam pengambilan keputusan.

Perkembangan teknologi informasi di Indonesia sangat dipengaruhi oleh kemampuan sumber daya manusia dalam memahami komponen teknologi informasi (perangkat keras, perangkat lunak, komputer sistem jaringan, dan sistem telekomunikasi). Untuk membangun fasilitas IT, Indonesia masih sangat mengandalkan investor. Jika kita buat kronologi perkembangan IT di Indonesia dari zamna dulu sampai prediksi perkembangan IT di Indonesisa yaitu antara lain:

1.             Teknologi Informasi generasi awal
Di Indonesia pada masa lalu, komunikasi jarak jauh dilakukan dengan surat menyurat. Meskipun belum ada sistem POS, namun sistem pengiriman surat telah berlangsung sejak lama. Sistem teknologi informasi di Indonesia mulai mengalami perkembangan pada tahun 1855, atau tepatnya pada tanggal 23 Oktober 1855 ketika pemerintah Hindia Belanda membuka saluran telegraf pertama di Indonesia. Sejak saat itu, telegraf mulai banyak digunakan di Indonesia.

Indonesia mulai mengenal internet pada tahun 1990-an. Pengguna internet pertama di Indonesia pada tahun 1988 menggunakan CIX (Inggris) dan Compurserve (AS) untuk mengakses internet. Internet pun saat ini semakin sering digunakan dan semakin berkembang dengan pesat.

2.             Teknologi informasi pada masa kini
Saat ini, kita telah memasuki era globalisasi dengan perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat. Di Indonesia pun informasi-informasi dari berbagai belahan dunia sudah dapat diakses dengan cepat dan mudah. Fasilitas internet sudah merubah paradigma masyarakat menjadi semakin modern dan praktis. Internet saat ini semakin mudah diakses. Selain fasilitas warnet yang semakin banyak, orang-orang juga dapat mengakses internet lewat PC atau laptopnya di rumah, atau dengan menggunakan fasilitas hotspot, atau bahkan dengan menggunakan handphone. Tidak hanya itu, internet saat ini telah dimanfaatkan untuk media pembelajaran, bisnis, kemiliteran, dan berbagai bidang lain. Pemerintah Indonesia telah menjadikan internet sebagai salah satu bagian penting dalam berbagai bidang. Dengan memanfaatkan internet, Indonesia telah melakukan satu langkah maju untuk semakin berkembang dan maju pada masa yang akan datang.

3.             Teknologi informasi pada masa yang akan datang.
Melihat teknologi informasi saat ini, prediksi tentang perkembangan teknologi semakin banyak diutarakan. Namun, tentunya ada berbagai faktor yang akan mempengaruhi perkembangan teknologi informasi tersebut. Baik mendukung ataupun mengahambat perkembangan tersebut. Hal-hal seperti kemampuan finansial pemerintah dan keterjangkauan daerah-daerah pelosok akan sangat berpengaruh terhadap perkembangan teknologi informasi tersebut. Pada masa lalu, telah banyak tokoh-tokoh yang mengungkapkan prediksinya tentang perkembangan teknologi informasi. Yang jelas, apapunyang terjadi teknologi informasi masih akan menjadi bagian penting dalam kehidupan menusia. Di Indonesia khususnya, di seluruh penjuru dunia secara umumnya.

Dalam dunia pendidikan khususnya pada tingkat perguruan tinggi, pemanfaatan IT diwujudkan dalam suatu sistem yang disebut e-University. Pengembangan ini dilakukan dalam mendukung penyelenggaraan pendidikan, sehingga dapat menyediakan layanan informasi yang lebih baik bagi komunitasnya, baik di dalam maupun di luar perguruan tinggi tersebut melalui internet.

Dengan adanya perkembangan IT yang begitu pesat, juga harus diimbangi dengan kesadaran untuk menggunakan IT untuk kepentingan yang positif. Oleh karena itu, tidak sedikit juga para ahli IT yang menggunakannya untuk tindakan kejahatan. Banyak situs porno yang marak beredar. Contoh lain adalah “demam” situs pertemanan yang tak jarang disalahgunakan hingga transaksi jual beli gadis lewat dunia maya. Hal ini tentu dapat mempengaruhi perkembangan anak dan remaja di negara kita. Dan perlu adanya pengawasan dari pihak yang berwenang agar dampak negatif dari IT dapat dikurangi.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.